Kelayakan Finansial dan Proses dalam Industri Pengolahan Nugget Komposit

Endang Rusdiana dan Wahyu Mushollaeni

Universitas Tribhuwana Tunggadewi
Jurnal Buana Sains Vol 9 No 2 Desember 2009 p. 191-195 ISSN. 1412-1638

Ringkasan

Analisis kelayakan usaha (feasibility study) adalah kegiatan untuk menilai manfaat yang dapat diperoleh dalam melaksanakan suatu kegiatan usaha. Hasil analisis ini digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan, apakah menerima atau menolak dari suatu gagasan usaha. Industri rumah tangga nugget komposit merupakan industri pengolahan yang inovatif dan baru, sehingga diperlukan analisa kelayakan usahanya untuk mengetahui keberlanjutan usaha ini. Sifat nugget yang mudah dalam cara mengkonsumsi dan adanya kandungan gizi, mendorong upaya untuk mengganti bahan bakunya dengan bahan lain yang lebih murah namun masih memenuhi kecukupan gizi, seperti ampas tahu. Sampai saat ini belum ada penelitian yang menggabungkan lebih dari dua bahan baku menjadi nugget (komposit) seperti ampas tahu dan daging ikan tongkol. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menentukan kelayakan proses berdasarkan formulasi terbaik nugget komposit ampas tahu dan daging ikan tongkol, serta menganalisis kelayakan usahannya. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap, dengan formulasi ampas tahu dan daging ikan tongkol A (40%, 35%), B (50%, 25%) dan C (60%, 15%). Formulasi A merupakan yang terbaik untuk menghasilkan nugget komposit dengan kualitas protein 10%, karbohidrat 23%, lemak 0,08%, air 62% dan abu  1%. Usaha ini layak untuk diusahakan dengan BEP sebesar 18.971,01 unit atau Rp.41.573.333, dan RCR sebesar 1,24.

Kata kunci: daging tuna, ampas tahu, nugget